RAHSIA MENGENAL KELAPARAN DAN BAHAYA KEKENYANGAN



Rasullallah SAW Bersabda maksudnya:
 "Perangilah HAWA & NAFSU mu dengan LAPAR & HAUS,kerana sesungguhnya pahala dalam hal itu seperti pahala berperang di Jalan Allah.Dan Sesungguhnya tiada sebuah amalpon yang dicintai Allah daripada Lapar dan Haus."

Ibnu Abbas berkata "Nabi muhammad SAW: Tidaklah dapat masuk ke dalam kerajaan langit orang yang memenuhi perutnya."


Pernah ditanyakan kepada Rasullallah SAW: "Ya Rasullallah SAW,siapakah manusia yang lebih utama?" Beliau Bersabda "Orang yang sedikit MAKANNYA Dan TERTAWANYA dan menerima dengan apa yang dapat digunakannya menutup AURATNYA."

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Pemimpin segala AMAL adalah LAPAR,sedang menghinakan nafsu adalah PAKAIAN BULU."

Al-Hasan Berkata: "Nabi Muhammad SAW bersabda: "BERFIKIR adalah setengah dari ibadah,dan SEDIKIT MAKANAN itulah ibadah."

Di dalam hadis Usamah Bin Zaid dan hadis Abu Hurairah yang panjang,Nabi Muhammad SAW menyebutkan keutamaan lapar. Baginda Bersabda maksudnya:

"Sesungguhnya orang yang lebih dekat dengan Allah Azzawa Jalla pada hari kiamat orang yang panjang lapar,haus dan susahnya ketika didunia. Meraka adalah orang yang sangat dimuliakan Allah dan orang-orang yang bertaqwa. Mereka yang apabila hadir tidak dikenal dan apabila pergi tidak dirasa kehilangannya, tetapi semua permukaan bumi mengenal mereka dan malaikat malaikat langit menggerumi mereka. Manusia-manusia bersenang-senang dengan dunia tetapi mereka bersenang dengan taat kepada Allah Azzawa Jalla. 
Manusia-manusia memakai hamparan yang empuk dan mereka mekai hamparan dahi lutut. Manusia-manusia menyia-nyiakan perilaku dan Akhlak Para nabi,dan mereka memeliharanya. Mereka Akan ditangisi bumi apabila bumi kehilangan mereka,dan Tuhan Yang Maha Perkasa akan murka pada setiap negeri yang disana tidak ada seorangpun dari mereka. Mereka tidak meneyerbu pada Duniawi seperti sekor anjing pada bangkai binatang. Mereka hanya makan makanan yang dapat mempertahankan nyawa sahaja,dan pakaian mereka pakaian usang,mereka kumal dan lusuh.
Manusia-manusia melihatnya dan menyangka mereka diserang penyakit,tetapi mereka tidak terserang sebuah penyakit pun.Disebut sebut mereka orang yang telah terganggu saraf maka hilanglah akal mereka dan tidaklah hilang akal meraka. Tetapi sekelompok manusia yang memandangdengan hatinya kepada perkaraAllah yang telah hilangkan duniawi dari mereka. Jadi mereka menurut pandangan ahli dunia adalah orang-rang yang berjalan tanpa akal,tetapi mereka berakal dikala hilanag akal-akal manusia mereka mendapatkan kemuliaan di akhirat.
Hai Usamah, apabila engkau melihat mereka pada sebuah negeri,maka ketahuilah bahawa mereka dalah jaminan keamanan pada negeri itu. Dan Allah tidak akan menyiksa sebuah kaum yang mereka berada didalamnya. Bumi bergembira kerana mereka adanya Tuhan Yang Maha Perkasa Redho terhadap mereka.
Ambillah mereka sebagai saudara dirimu,semoga engkau akan selamat kerana mereka. Dan jika engkau mampu agar Maut menghampirimu,sedang perutmu LAPAR dan jantungmu HAUS, maka kerjakan lah itu. Kerana sesungguhnya dengan begitu engkau akan menemukan kemuliaan kedudukan bertempat bersama para Nabi,malaikat-malaikat bergembira menyambut kedatangan ruhmu dan Allah yang Maha Perkasa memberi rahmat atas engkau."

Post a Comment

0 Comments

Follow Sini